Berulang kali Desi melihat ke jam dinding. NIKE AIR ZOOM STRUCTURE 20 Aaah, baru jam tiga petang. tn requin pas cher Tidak sabar rasanya menanti jam 17.30, saatnya ia dan Mama akan pergi ke kebaktian Natal di gereja. adidas gazelle pas cher Nike Air Max 2017 Dames wit
nike air max nederland Menghadiri kebaktian natal sungguh menyenangkan: menyanyikan lagu “Malam Kudus”, menyalakan lilin-lilin kecil dan mendengarkan khotbah. Nike Air Max 2016 Norge Nettbutikk Sayang tahun ini papa Desi tidak bisa pulang untuk merayakan Natal. air max pas cher Fjallraven Kanken 16L Papa Desi bekerja sebagai pelaut, jadi tidak bisa pulang untuk merayakan Natal setiap tahun.
Akhirnya Desi dan Mama berangkat ke gereja, Desi sudah memakai baju barunya dan membawa Alkitabnya. Mereka keluar dari gang kecil dan menuju jalan raya untuk mencegat taksi. Tiba-tiba saja sebuah sepeda motor oleng, lalu menyerempet seorang anak perempuan sebaya Desi yang baru turun dari bis bersama Mamanya.
“Niniii!” seru mama anak itu. Nini terjatuh, kakinya berdarah terkena sesuatu yang tajam. nike air max 2014 Mama dan Desi mendekati ibu dan anak itu. Adam Wainwright Authentic Jersey Mama cepat-cepat mengeluarkan tisu dan mencoba menyetop darah di kaki anak itu. nike air max 2017 bianco donna Tetapi darah masih mengalir. Nike Air Max Thea Print Women
Cepat-cepat Mama menghentikan taksi, lalu berdua dengan ibunya memapah anak itu masuk ke dalam taksi.
“Ma, kita tidak jadi ke gereja?” tanya Desi.
“Lihat saja nanti, Desi. Kita harus menolong Nini dulu,” kata Mama yang tadi sempat mendengar nama itu disebut oleh ibunya. Aduuuh, Desi berharap mereka tidak akan lama di rumah sakit. asics pas cher Alangkah sedihnya kalau sampai tidak bisa ikut ibadah malam Natal.
Di ruang gawat darurat Nini ditolong, lukanya harus dijahit. Setelah itu dokter memberikan resep. Jadi, Mama membawa mereka ke apotik rumah sakit. Sambil menunggu obat dibuat, mama Desi dan mama Nini bercakap-cakap. Robert Griffin III Baylor Jerseys Desi duduk menunggu dengan bosan, Nini pendiam sekali.
Ternyata ayah Nini sudah meninggal dua tahun yang lalu. adidas zx flux fleur nike sb Nike Free 5.0 Heren Sejak itu mama Nini bekerja jadi tukang mencuci dan menyetrika di rumah-rumah orang. Pada hari Minggu mereka berjualan kue di halaman gereja yang jauh dari rumah mereka. Nini sering ingin ikut kebaktian, tetapi mereka ‘kan harus menunggui dagangan. Setelah usai kebaktian biasanya ada orang-orang yang membeli kue mereka. Mike Trout Baseball Jersey Chris Snee Setelah gereja sepi Mama dan Nini pulang. air max 90 pas cher nike air max 90 Untuk kembali lagi ke gereja dan ikut kebaktian sore, ongkos kendaraan mahal. Lagi pula mama Nini segan karena dia melihat orang-orang yang ke gereja tersebut pakaiannya bagus-bagus. adidas gazelle pas cher Maglia Kobe Bryant Tetapi mama Nini tahu bahwa Tuhan Yesus mati disalib untuk menebus dosa-dosa manusia dan dalam hati mama Nini sudah percaya pada Tuhan Yesus.
Desi mencoba mengingatkan mamanya, “Ma, kita tidak jadi pergi ke gereja?” Ia mengusap-usap Alkitab kecil yang ada di pangkuannya.
“Sepertinya tidak bisa, Desi. adidas nmd Kita sudah terlambat. nike air jordan retro pas cher Cal Bears Jerseys Tidak apa, besok ‘kan masih ada kebaktian dan perayaan Natal,” jawab Mama.
Desi terdiam. new balance roma via nazionale Di luar hari mulai gelap. nike free Benar-benar malam Natal yang menyedihkan. adidas femme soldes adidas x Nike Air zoom Pegasus 31 damskie Papa tidak pulang, tidak ikut ibadah malam Natal dan entah jam berapa baru bisa keluar dari rumah sakit.
Tiba-tiba dua orang perawat lewat sambil membawa Alkitab, yang seorang gemuk dan seorang lagi kurus. Mereka melihat Desi sedang memangku Alkitabnya.
“Di aula rumah sakit ada kebaktian Natal. soldes asics Mari, ikut kebaktian,” ajak perawat yang gemuk dengan ramah.
Desi memandang mamanya dan berkata dengan semangat, “Ayo, Ma, kita ikut kebaktian di sini saja! Kita sudah terlambat ke gereja kita!”
“Bagaimana, ya? Kami masih menunggu obat,” kata mama Desi. “Nini harus minum obat bila obatnya sudah jadi.”
“Ah, itu mudah. adidas x Ikut saja kebaktian. Brandon Crawford Jersey Nanti obatnya kami urus supaya diantar, sekalian dengan air minumnya, ” kata perawat yang kurus. Lalu ia menanyakan nama pasien dan pergi ke apotik.
“Kami tidak memakai baju bagus. basket air jordan soldes ugg pas cher Nike Air Max 2017 Heren zwart Tadi kami habis mengantar kue pesanan, lalu Nini keserempet motor,” kata mama Nini agak segan.
“Tidak apa, ini ‘kan darurat. adidas homme adidas zx 750 Tuhan Yesus juga lahir di kandang. Tuhan Yesus tidak mempersoalkan baju bagus atau tidak. adidas y3 Para gembala pun menemui Yesus dengan baju sederhana.” kata perawat yang kurus dengan ramah.
Akhirnya mama Desi, Desi, Nini dan mama Nini ikut kebaktian di aula. new balance 1980 zante roma Walaupun jalannya masih agak pincang Nini tampak senang. asics gel lyte 3 air max tailwind Mereka duduk di tengah-tengah para perawat, dokter dan pasien-pasien lain. Tak lama kemudian seorang petugas apotik mengantarkan obat dan air minum. ROSHE TWO Nini pun meminum obatnya.
Khotbah disampaikan oleh seorang pendeta. Beliau berbicara tentang Tuhan Yesus yang turun dari surga dan menjadi manusia. Tuhan Yesus meninggalkan kemuliaan di surga. Womens Jordan Retro 11 Ia menjadi manusia dan akan mengalami sakit, lelah, sedih, menghadapi berbagai kesulitan. chaussure timberland femme Namun Ia rela karena Ia taat kepada Bapa-Nya dan Ia sangat mengasihi manusia. adidas ultra boost Kanken 7L Tuhan Yesus menerima semua orang yang mau datang kepada-Nya. Canotte Chicago Bulls Ketika bapak pendeta menanyakan siapa yang mau percaya kepada Tuhan Yesus, Nini dan mamanya mengangkat tangan mereka, juga ada beberapa orang lainnya yang mengangkat tangan. adidas superstar 2 soldes ray ban clubmaster new balance uomo misure Mereka maju ke depan dan didoakan. Saat itu Desi merasa Natal kali ini sangat istimewa da indah. Kata guru sekolah minggunya, bila ada satu orang bertobat, seribu malaikat di surga akan bersukacita.
Selesai kebaktian Natal pengunjung diberikan nasi kotak. Kemudian mereka berempat pulang naik taksi. Mama Desi mengantar Nini dan mamanya sampai ke rumah mereka. Besok mereka akan ikut kebaktian dan perayaan Natal di gereja Desi. adidas ace Andre Ethier Authentic Jersey Wah, tak sabar rasanya Desi ingin menceritakan semua pengalamannya kepada Papa jika malam nanti Papa menelepon.
Pingback: Hark The Herald Angels Sing >> Sekolah Minggu | Sekolah Minggu