Tahun 1980-1984 adalah tahun-tahun yang sangat mengerikan bagi negeri El Salvador.
Di dalam masa itu terjadi perang saudara dan 35.000 orang mati sia-sia. Air Jordan 3 Sayangnya para pemimpin bangsa saat itu justru lebih banyak menimbulkan ketakutan serta bertindak sewenang-wenang daripada melindungi rakyat. Kacaunya lagi, para pemimpin gereja tidak berbuat yang seharusnya. Texas A&M Aggies Jerseys Mereka bekerja sama dengan orang-orang yang hanya mencari kepentingan sendiri. Mens Air Jordan 4 adidas neo Sekalipun akhirnya para pemimpin gereja sadar bahwa mereka telah tertipu, tetapi keadaan negeri telah rusak oleh penindasan. Canotta NCAA Banyak orang yang tidak berdosa mati sia-sia. nike air max 90 donna Air Jordan 4 Didalam situasi kacau balau itu, muncullah seorang imam bernama Oscar Arnulfo Romero. Air Jordan 11 For Sale
Melalui khotbah-khotbahnya yang keras dan tegas, Oscar memberi semangatkepada seluruh rakyat untuk memperbaiki situasi negeri dan kembali membangun persaudaraan yang dipenuhi oleh kasih Kristus.
Oscar Arnulfo Romero dilahirkan tahun 1917 di Cindad Barrios di perbatasan Honduras. Justin Blackmon – Oklahoma State Cowboys Canotta Toronto Raptors Sejak kecil ia pendiam dan sakit-sakitan, tetapi ia memiliki rasa humor yang tinggi. Oscar melayani umat Tuhan di gereja, juga sangat peduli dengan keadaan bangsanya. asics gel kinsei 5 hombre
Di dalam khotbah-khotbahnya Oscar sering membicarakan masalah keadilan. Sering Oscar berbicara dengan tegas dan keras memperingatkan pemerintah untuk tidak mencari kepentingan diri sendiri, tetapi lebih memperhatikan kehidupan rakyat, khususnya mereka yang miskin.
Perjuangan Oscar tidaklah mudah. Canotte Chicago Bulls Khotbah-khotbahnya sering membuat marah para penguasa negeri dan orang-orang kaya yang mencari kepentingan diri sendiri. Air Jordan 7 Retro Akibatnya Oscar sering mendapat ancaman. Air Jordan 5 Retro
Marshall Newhouse nike air max 2016 dames Tidak jarang ketika ia sedang melayani ke suatu desa, ia mendapati para penduduk desa diusir oleh polisi. Zach Mettenberger – LSU Tigers soldes nike air max 1 pas cher Adidas Zx Flux Homme Bleu Semua itu bertujuan untuk menghentikanperjuangan Oscar. asics france Fjallraven Kanken Classic
Tetapi Oscar siap menerima segala kesulitan dan bahaya yang ditemuinya. Baginya perjuangan itu adalah kehendak Kristus yang memanggilnya untuk membela mereka yang tertindas.
Pada tanggal 24 Maret 1980 di Kapel Rumah Sakit Kanker, tempat tinggalnya, Oscar tertembak. scarpe adidas bianche e rosa Roshe Run Donna
Pada detik-detik menjelang kematiannya, Oscar berkata kepada orang-orang yang ada di sekelilingnya, “Semoga Allah mengasihi orang yang membunuh saya.” Sampai akhir hidupnya, Oscar dikenal sebagai seorang hamba Tuhan yang tidak mencari keuntungan diri sendiri. Nike Free 5.0 Homme
Ia tidak rela mundur dari perjuangannya. Ia selalu mengajak banyak orang untuk menjadikan firman Tuhan sebagai dasar kehidupan mereka sehari-hari.
Sumber:
Rudy N.
Pingback: Sekolah Minggu >> Tuhan Yesus | Sekolah Minggu
Pingback: Philip Melanchthon >> Sekolah Minggu | Sekolah Minggu